Kamis, 30 April 2015

JODOH PASTI BERTEMU!

Ada satu cerita tentang 2 pembalap. Sebelom mereka balapan, si pembalap A berdoa dulu, dan diliat oleh sang MC. Nggak lama setelah berdoa, balapan pun dimulai. Dan ternyata diakhiri oleh kemenangan pembalap A. Setelah proses pemberian piala, sang MC mewawancara sang pembalap diatas podium..
"Tadi kamu berdoa apa? Pasti kamu berdoa biar menang dalam perlombaan."
"Bukan."
"Jadi berdoa apa dong?"
"Tadi saya berdoa, 'Ya Tuhan, kuatkanlah hati hamba jika nanti hamba kalah dalam perlombaan. Berikan hamba pundak yang cukup kuat untuk menerima kekalahan'. Itu doa saya sama Tuhan tadi."
"Loh, jadi kamu nggak minta untuk menang?"
"Enggak. Saya rasa saya cukup egois kalo saya minta menang. Karena semua orang pasti berharap untuk menang."
Dan akhirnya semua penonton memberikan standing applause untuk pembalap tadi.
Cerita itu gue dapet dari Om Coker, temen kerja di kantor yang udah kaya abang sendiri. Dia cerita itu karena gue yang curhat, gimana kalo gue bertepuk sebelah tangan lagi.
Tadi sore,
Setelah gue nulis blog sebelom yang ini, tentang SECRET ADMIRER, gue memutuskan untuk jalan-jalan keluar ruangan. Dan gue melangkahkan kaki gue ke studio yang lagi ada syuting. Tumben-tumbenan, padahal tadi panas banget tapi gue mau-maunya keluar ruangan buat jalan-jalan sore. Nggak tau kenapa tadi gue pengen pipis di toilet studio 3. Dan pas banget Om Coker baru kelar syuting. Abis itu gue ngobrol sama anak-anak yang lain di depan studio sama om Coker juga. Lagi ketawa-tiwi nggak jelas, tau-tau om Coker teriak..
"JAAAA!!!"
Pas gue nengok.. Ternyata bener aja, om Coker manggil si RH yang baru selesai wawancara artis di studio 4. Gue langsung salting bego nggak jelas. Gue nggak bisa nyapa RH, gue nggak bisa ngeliat matanya, gue juga nggak bisa kabur dari situ. Yang gue bisa cuma sok cool nggak jelas. Nggak lama setelah itu, gue sama om Coker balik ke ruangan dan cerita-cerita masalah tadi. Om coker bilang, dia juga kaget tau-tau ada si RH. Makanya biar gue nggak terlalu kaget, dia manggil RH dari jauh biar gue aware kalo disitu ada RH. Setelah gue cerita tentang ketakutan gue kalo si RH nggak balik suka sama gue, barulah om Coker cerita tentang pembalap tadi. Gue langsung merinding semerihiw gitu sama ceritanya.
Dari cerita itu bukan ngajarin kita buat pesimis, tapi ngajarin kita buat lebih kuat nerima kenyataan kalo kenyataan itu nggak sesuai sama apa yang kita pengen. Ciee bijak yah blog gue kali ini? Hahahaha! Iya, gue mah gitu orangnya! Bijaknya kalo lagi jatuh cinta doang! Hahahahaha! Dan dari kejadian tadi, bikin gue percaya kalo JODOH PASTI BERTEMUUUUUUUU.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar